MAGETAN RSUD (WartaTransparansi.com) – RSUD dr. Sayidiman Magetan mengklaim bahwa pihaknya telah mengikuti prosedur yang sesuai dalam proses rujukan pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) asal Parang, yang kemudian meninggal dunia di Ponorogo.
Hal ini disampaikan Direktur RSUD dr. Sayidiman, Rochmad Santoso, menanggapi peristiwa yang menimpa pasien bernama Suyanti,( 33) yang meninggal setelah dirujuk ke RSU ‘Aisyiyah’ Ponorogo.
Dr. Rochmad menyampaikan sistem rujukan menggunakan Sistem Rujukan Terintegrasi (Sisrute) telah dijalankan dengan baik. Komunikasi pertama antara Puskesmas Parang dan RSUD dr. Sayidiman, katanya, terjadi melalui Sisrute pada saat kondisi IGD rumah sakit penuh. Petugas jaga IGD menerima permintaan rujukan namun menginformasikan bahwa ruang inap dan IGD sudah penuh pada saat itu.
“Permintaan rujukan diterima lewat Sisrute, tapi pada saat itu IGD memang penuh. Kami memberikan jawaban, dan harapan kami pihak puskesmas bisa mencari alternatif rujukan lain,” ujar Rochmad Santoso.