Malang  

AMPI Kab. Malang Ikut Beperan Membangun “Monumen Peniwen Affair”

AMPI Kab. Malang Ikut Beperan Membangun “Monumen Peniwen Affair”
Ketua PMI Jatim H. Imam Utomo melakukan tabur bunga para pejuang kemanusiaan di Monumen Peniwen Affair di Desa Peniwen, Kec. Kromengan, Kab. Malang dalam rangka Hari Relawan se Malang Raya, Kamis (26/12/2024)

MALANG – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur H. Imam Utomo S menyatakan, AMPI (Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia) Kabupaten Malang ikut berperan dalam membangun seb

uah monumen bersejarah yakni Monumen Peniwen Affair di Desa Peniwen, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang.

“Di tempat kita berkegiatan ini terdapat sebuah monumen kemanusiaan yang dikenal dengan nama Monumen Peniwen Affair. Keberadaan monumen ini selain memiliki nilai sejarah pada masa perjuangan, juga monumen satu-satunya di dunia,” Ungkap Imam Utomo dalam sambutanya saat memimpin Apel Relawan PMI Se Malang Raya, Kamis (26/12/2024).

Diceritaken oleh Imam Utomo, pada tahun 1982 Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Malang membangun monumen Peniwen Affair dan memugar makam para pahlawan yang gugur atas kekejian militer Belanda.

Pembangunan monumen Peniwen Affair  bermula dari penggalian sejarah Agresi Militer kedua Belanda, dimana pada saat itu tentara Belanda melakukan operasi militer di daerah ini. Tentara Belanda secara membabi-buta menangkap dan membunuh para petugas kesehatan dan beberapa orang penduduk Desa Peniwen.

Hal itu karena penduduk Desa Peniwen dianggap menyembunyikan para pejuang yang ingin melawan Belanda. Maka untuk mengenang kejadian itu, AMPI Kabupaten Malang membangun monumen ini, jelas Imam Utomo, Gubernur Jawa Timur dua periode 1998 sampai 2008.

Dalam kesempatan Apel Relawan se Malang Raya, Imam Utomo kembali mengingatkan Relawan PMI untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak bencana hidrometeorologi.