Gerindra Merasa Aman Usung Nanik Sumantri di Pilkada Magetan

Gerindra Merasa Aman Usung Nanik Sumantri di Pilkada Magetan

MAGETAN (WartaTransparansi.com) –  Jelang Pendaftaran bakal calon Bupati/Wakil Bupati dalam Pilkada pada 27-29 Agustus mendatang, partai Gerindra merasa aman dan yakin sudah dapat mengusung Nanik Sumantri- Suyatni sebagai Pasangan Bupati Wakil Bupati.Hal ini terkait dua partai yang sama sama juga pengen mengusung Pasangan Nanik – Suyatni yaitu PKB yg Sudah memberikan Rekom Pertama ke Bu Nanik kini Sudah Menjadi Kader Gerinda dan Partai Golkar yg Telah memasangkan Nanik- Mukyar tapi Gagal, karena dua Partai ini akan menggelar Munas/Muktamar sebelum hari pendaftaran, yang dikawatirkan ada kendala dalam tehnis dalam rekomendasi nya pasangan yang akan diusung.

Ketua DPC Gerindra Magetan Puthut Pujiono mengatakan Gerindra tidak merasa ada kendala terkait dua partai yg pengen Mendukung Bu Nanik yang akan mengadakan Munas Akhir Agustus ini.” Tidak ada kendala jika nanti dua parpol yang akan Munas/ Muktamar PKB dan Golkar belum bisa menandatangani rekomendasi dalam pendaftaran ke KPU,” kata Puthut Pujiono.

Tidak kendala dan tidak ada yang dikhawatirkan dari Gerindra, misalnya ada kendala dari Partai Golkar dan PKB. Karena jika ada kendala dari dua partai tersebut Gerindra 6 dan Nasdem 5 sudah cukup dan memenuhi syarat untuk mendaftarkan pasangan Nanik Sumantri -Suyatni ke KPU Magetan.” Betul dengan gerindra dan Nasdem sudah memenuhi syarat untuk daftarkan ke KPU Tanpa Rekom PKB dan Golkar ” kata Puthut Pujiono.

Hal ini tidak berdampak pada Pendaftaran Pasangan lain, misal Sujatno Sudah cukup PDI P dan PKS dan PPP , sudah 12 Kursi. Hergunadi Juga tidak berpengaruh sudah ada Demokrat dan PAN sudah 10 Kursi ada atau tidak ada Rekom PKB dan Golkar semua Paslon sudah bisa Daftar kalaupun berpindah Dukungan Pasca Muktamar atau Munas tidak merubah komposisi pasangan calon.

Semua figur bakal calon Bupati semua Sudah bisa daftar Pilkada Magetan Adem ayem karena Semua Figur calon Bupati sudah dapat Gerbong. Masih berpeluang banyak Gerbong nganggur Banyak kursi berpontensi Tak Terpakai, masih ada Golkar, PKB dan PPP 14 kursi Bisa memunculkan figur baru kalaupun ke figur yang ada tergantung komunikasi sama Calon Calon yang ada. (*)