Minggu, 19 Mei 2024
25 C
Surabaya
More
    Jawa TimurBanyuwangiSurat Terbuka Untuk Bupati Ipuk : Penjual Omon - Omon Mulai Menjamur...

    Surat Terbuka Untuk Bupati Ipuk : Penjual Omon – Omon Mulai Menjamur Ditengah Pilkada

    BANYUWANGI (Wartatransparansi.com) – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah ( PILKADA ) tahun 2024 mendatang, rupanya momen itu diikuti dengan menjamurnya ” Penjual Omon – Omon “. Tidak sedikit penjual ini menjajakan dirinya di lingkup eksekutif maupun legislatif untuk menjual produk berbentuk narasi yang meyakinkan bahkan menakutkan.

    Bagi para Calon Bupati ( Cabup ) dan Calon Wakil Bupati ( Cawabup ) utamanya yang ada di Kabupaten Banyuwangi, Ibu Ipuk Fiestiandani. Jika ibu kembali maju di bursa Cabup, harap lebih jelih dan selektif dalam memilih tim sukses ( Timses ). Penjual omon – omon ini sangat pandai meyakinkan Cabup dan Cawabup yang sekiranya bisa menguntungkan dirinya. Tak salah dengan hal tersebut asal tahu sama tahu dan saling menguntungkan itu kuncinya. Tim sukses juga layak diperlakukan dengan baik dan mendapat reward yang pantas.

    Baca juga :  Tingkatkan Sinergitas Dandim 0825 Kunjungi Lapas Banyuwangi

    Reward atau penghargaan tidak semata harus berbentuk uang, namun bisa dengan pengakuan, welcome untuk masyarakatnya utamanya timses yang jelas bukan penjual omon – omon semata.

    Siapapun yang jadi Bupati dan wakilnya, janganlah lupa dengan tim suksesnya yang memang benar – benar solid dan tulus bergerak untuk kemenangan. Menghargai perjuangan tim sukses merupakan salah satu bentuk merawat kebaikan jangka panjang yang bisa dipanen dengan hasil yang memuaskan.

    Meskipun bukan timses Bupati Ipuk, sekilas penulis mengamati bahwa figur Bupati Ipuk layak melaju kembali untuk membangun Banyuwangi lebih maju lagi. Figur Bupati Ipuk yang terbuka dan tidak membatasi diri dengan wong cilik secara natural ini jarang dimiliki oleh calon – calon yang sedang bermunculan di media sosial akhir – akhir ini.

    Baca juga :  Tingkatkan Sinergitas Dandim 0825 Kunjungi Lapas Banyuwangi

    Jika dirasa penulis adalah pemuji Bupati Ipuk, penulis sering mengkritisi atas kebijakan dan putusan Bupati yang dirasa kurang tepat bahkan hingga langkah tak terukur kepada bawahannya yang diduga melakukan tindak pidana korupsi mamin, ya meskipun diluaran sana banyak yang memdeklarasikan diri bahwa mereka yang melapor, lucu namun itu fakta. Penulis kembali memberikan penilaian pribadi bahwa Ipuk adalah Ipuk, Ipuk bukanlah Abdullah Azwar Anas dalam memimpin Banyuwangi.

    Siapapun Bupati nya termasuk sosok Bupati Ipuk, tidak akan bisa memuaskan banyak orang dalam hal program maupun kebijakan, apalagi para ” penyair dan pendekar berdarah ” yang memiliki kepentingan politik dan kepentingan pribadi.

    Siapapun berkesempatan menjadi penjual omon – omon, termasuk penulis, oknum legislatif, dan masih banyak yang lain diluaran yang berkesempatan menjadi penjual omon – omon PILKADA mendatang.

    Baca juga :  Tingkatkan Sinergitas Dandim 0825 Kunjungi Lapas Banyuwangi

    Pesan terakhir dalam tulisan dari penulis untuk Bupati Ipuk, Ibu harus maju dan menang kembali dalam pemilihan Bupati 2024 mendatang. Agar ibu bisa meneruskan program pro rakyat utamanya program untuk pendidikan anak, kesejahteraan anak, dan penanganan kasus maupun edukasi terkait anak. Salah satu bukti kongrit dan nyata, adanya tim Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak ini merupakan implementasi kepedulian Bupati Ipuk terhadap anak – anak yang ada di Banyuwangi. Mohon sekiranya agar pegiat perempuan dan anak yang ada bisa difasilitasi dengan maksimal. (*)

    Reporter : Nur Muzayyin

    Sumber : WartaTransparansi.com

    COPYRIGHT © 2024 WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan