Senada juga disampaikan, Asmini(54) warga setempat,” debu abu selalu mengotori jemuran kami. Apalagi kalau menempel pada seragam sekolah anak-anak, otomatis harus dicuci lagi. Jika tidak dicuci, akan terlihat bercak hitam. Belum lagi lantai teras yang selalu ada dipenuhi debu abu, capek kalau harus setiap jam menyapu terus,”ucapnya menimpali.
Sementara saat dikonfirmasi pada dua staf DLH, mengatakan,” kami sudah memfoto cerobong asap milik PT Sorini yang diduga kuat mengeluarkan asap dan debu abu serta meminta keterangan pihak warga terdampak. Hasil daripada ini semua akan kami laporkan pada Kepala Dinas DLH. Untuk tindaklanjut berikutnya, monggo dikonfirmasikan secara langsung pada Pak Kadis DLH, karena kami tidak ada kewenangan,”katanya singkat.
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan warga dua dusun di Desa Kedungringin, Kecamatan Beji mendatangi rumah Kades setempat untuk mengadukan adanya debu abu yang dikeluarkan oleh PT.Sorini.
Sementara pihak managemen PT.Sorini yang hendak di konfirmasi belasan insan jurnalis, awalnya mau menerimanya, akan tetapi secara tiba-tiba mengurungkan memberi penjelasan pada belasan insan pers, kemarin(Senin 29/1/2024). (*)
