SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Persebaya Surabaya akan kembali menjalani pertandingan kandang melawan Persis Solo Rabu (13/12/2023) malam pukul 18.00 WIB di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Di barisan depan, Bajol Ijo akan tampil dengan kekuatan penuh, trio pemain asing asal Brasil Yan Victor, Paulo Henrique, dan Robson Duarte untuk meraih kemenangan sekaligus lari dari zona degradasi yang sudah di depan mata.
Hanya saja, mereka tidak bisa full team di lini pertahanan. Bek Catur Pamungkas harus absen karena menuntaskan hukuman lima kali larangan bermain dari Komdis PSSI. Reva Adi juga absen karena mendapat kartu merah saat melawan Persik Kediri. Sementara Dusan Stevanovic masih dibekap cedera dan sedang masa pemulihan.
“Yang jelas pemain asing dan pemain baru Insyaa Allah bisa main, kita akan membuktikan di lapangan. Kita sama-sama dalam kondisi yang kurang baik jadi kita lihat besok,” kata pelatih caretaker Persebaya Uston Nawawi saat sesi konferensi pers.
Seperti diketahui, sudah tujuh pertandingan tanpa kemenangan menjadi sebuah hal negatif bagi Persebaya Surabaya. Dari tujuh pertandingan tersebut, The Green Force meraih tiga kali imbang dan empat pertandingan mengalami kekalahan.
Torehan negatif itu membuat Persebaya kini duduk di peringkat ke-14 klasemen sementara Liga 1. Persebaya hanya berjarak tiga poin dari Arema FC yang menempati zona degradasi. Persebaya maupun Persis memiliki jumlah poin yang sama yakni 24 poin. Keduanya diambang zona merah degradasi.
Jika tak meraih kemenangan bukan tak mungkin akan masuk dalam zona degradasi. Keduanya yang saat ini berada di papan bawah klasemen sementara Liga 1 berupaya tampil mati-matian demi mendapat poin penuh.
Tiga poin menjadi harga mati bagi Persebaya dan Persis saat bertemu pada Rabu, 13 Desember 2023 nanti. Jika salah satu tim meraih poin penuh maka dapat merangkak naik ke posisi 11 klasemen Liga 1 menggeser Dewa United.
Hasil kemenangan dapat menjadi angin segar di tengah hasil minor Persebaya dan Persis. Secara head to head Persebaya vs Persis, tim tuan rumah sedikit diunggulkan. Dari lima kali perjumpaan, Persebaya mampu meraih dua kemenangan dan sekali hasil imbang.
Anak asuh Uston Nawawi hanya sekali kalah dari Persis Solo saat laga Pre-Season pada 22 Mei 2022 lalu dengan skor akhir 1-2. Namun, Persebaya Surabaya tetap harus waspada karena akan kehilangan tiga pilar pentingnya di lini belakang. Uston menegaskan tidak akan terpengaruh individu per individu lawan. Ia lebih mementingkan permainan tim. “Terpenting kita bisa bermain dengan satu kekuatan tim, untuk kekuatan individual sama saja dengan tim lainnya,” paparnya. (*)