Tiga langkah penting untuk raih hidup berkecukupan

Tiga langkah penting untuk raih hidup berkecukupan

Kedua, penting tidak mendesak, ialah pengeluaran yang tidak harus dibelanjakan segera. Namun, jika tidak dibelanjakan, akan ada hal negatif yang dapat terjadi, namun tidak terjadi dalam waktu dekat. Contohnya berbelanja pakaian, liburan, dan seterusnya.

Ketiga, ialah situasi yang mendesak, namun tidak penting, yakni sebuah pengeluaran yang akan ada konsekuensinya jika tidak dibelanjakan. Namun, konsekuensinya yang dapat timbul sebetulnya tidak memiliki dampak negatif. Contohnya sudah punya HP berfungsi baik, namun karena ada flash sale dalam kurun waktu tertentu tidak dibeli, maka konsekuensinya harga promonya hilang.

Keempat, ialah sebuah situasi yang tidak penting dan tidak mendesak, yaitu pengeluaran yang tidak ada hal negatif dan juga tidak ada konsekuensi apapun ketika tidak dibelanjakan. Contohnya membeli suasana untuk nongkrong di kafe, permen, makanan ringan, dan seterusnya.

Dengan menerapkan konsep penting-mendesak, kita dapat berbelanja secara pertengahan dalam rangka mencapai hidup berkecukupan.

Langkah penting yang ketiga ialah dengan menyiapkan dana darurat. Dana darurat ialah dana yang disimpan untuk keperluan yang tidak terduga di masa depan, seperti kehilangan pekerjaan, sakit, atau kecelakaan. Dana darurat penting untuk dimiliki supaya kita tidak perlu berutang jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Idealnya, dana darurat yang dimiliki ialah sebesar 12 kali lipat pengeluaran rutin bulanan. Tentu jumlah ini akan berbeda-beda dan sangat bergantung pada kondisi masing-masing individu.

Bagi orang yang masih single, idealnya memiliki dana darurat sebesar 3 bulan. Jumlah ini dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok selama 3 bulan, seperti makanan, pakaian, dan tempat tinggal.

Bagi orang yang sudah menikah dan memiliki 1 anak, idealnya memiliki dana darurat ialah sebesar 6 bulan. Jumlah ini dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga selama 6 bulan, seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, dan biaya pendidikan anak.

Bagi orang yang sudah menikah dan memiliki 2 anak atau lebih, idealnya memiliki dana darurat sebesar 12 bulan. Jumlah ini dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan prioritas penting-mendesak dan penting-tak mendesak.

Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa hidup berkecukupan ialah impian semua orang. Namun, untuk mencapainya, kita wajib bersungguh-sungguh, yakni dengan memiliki ilmu sesuai bidangnya yang dilakukan dengan kerja keras, cerdas, ikhlas, dan tuntas. Selain itu harus melalui proses yang baik, yaitu berasal dari penghasilan yang halal.

Berikutnya ialah mengelola keuangan dengan bijak, yakni berbelanja secara pertengahan dan langkah ketiga ialah menyiapkan dana darurat dengan menyisihkan kelebihan penghasilan untuk mempersiapkan diri dan keluarga menghadapi masa sulit yang mungkin datang di masa depan.

Jika kita dapat menerapkan tiga langkah penting tersebut, maka kita akan selangkah lebih dekat dalam rangka mencapai hidup yang berkecukupan. (*)