Diduga Terjadi Perselingkuhan di Cabor Drumband, Sidoarjo Ancam Boikot

Diduga Terjadi Perselingkuhan di Cabor Drumband, Sidoarjo Ancam Boikot
Panitia dan peserta Drumband

SIDOARJO (Wartatransparansi.com)  — Perhelatan Porprov Vlll Jatim 2023 yang akan dibuka resmi tanggal 9 September 2023, diduga terjadi perselingkuhan di Cabor Drumband. Kasak-kusuk mencuat ke permukaan setelah 17 tim juri menginap di Hotel Luminor Sidoarjo Kota bersama team dari Kabupaten Jember.

Hasil investigasi menyebutkan, tim juri drumband Porprov Jatim VIII sudah jauh memesan di hotel Luminor. Tidak jelas menggunakan dana dari mana bisa menginap dengan harga kisaran 750 ribu sampai satu juta rupiah.

Dan hasil pertandingan beregu putra dan putri final hari Jum’at (25/8/2023), karena subyektivitas, memang sudah diskenario atau kebetulan, juara 1 final putra direbut Jember, juara 2 Sampang, juara 3 Sidoarjo. Sedang di final beregu putri, juara 1 Jember, rangking 2 Gresik, dan juara 3 Sampang.

Walau menimbulkan protes, namun tim juri menyatakan keputusan bersifat final dan mengikat. “Juri tidak fair, masak dari pandangan kita yang selama ini membina drumband, ada kontingen Jember saat parade jatuh, masih dapat nilai tinggi. Seharusnya dikurangi 50 poin. Ini wajar kalau kami menilai tim juri telah menciderai fair play,” ungkap beberapa tim official, termasuk Dr Imam Jawahir, Ketua Tim Pemenangan Kontingen Sidoarjo.

Drs. Sis Sugiono MS, Inspektur Pertandingan sekaligus kordinator juri, saat ditemui menganggap wajar kalau ada kontingen tidak puas. Sebab, 17 juri yang diterjunkan dalam Porprov Vlll Jatim dari PB PDBI dan PDBI Jatim sudah sesuai dengan kriteria.

Saat disinggung tim Jember bisa juara padahal secara pandangan mata ada yang terjatuh, Sis Sugiono tetap berkelit. Terkait penginapan yang satu hotel dengan tim Jember, apa itu etis? Ia mengatakan, bukan urusan juri.

“Silakan tanya ke KONI Jatim, kami ini ditugaskan dari PB PDBI, soal hotel tidak tahu, termasuk harganya,” elaknya.

Sedang H Didik Hermansyah salah satu juri menambahkan, kalau unsur juri sudah ketetapan pusat, dari DKI, DI Yogyakarta, Jambi, Lampung, Banten, juri daerah dari Malang, Banyuwangi, Bojonegoro. “Kalau tidak salah, juri dari Jatim ada 6 orang. Itu penunjukan Pengprov PDBI Jatim ke PB PDBI,” katanya.