Hari Bhayangkara ke-77, Ini Harapan Gubernur Khofifah kepada POLRI di Tahun Politik

Hari Bhayangkara ke-77, Ini Harapan Gubernur Khofifah kepada POLRI di Tahun Politik

SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Kepolisian Republik Indonesia (POLRI) terus menjaga sinergi yang kuat dengan stakeholder terkait, seperti KPU, Tokoh masyarakat, komunitas dan elemen strategis lain, untuk mewujudkan pemilu yang demokratis, kondusif, aman, damai dan berintegritas.

“POLRI adalah garda terdepan dalam menjaga kondisi Pemilu 2024 berjalan kondusif dan
damai. Karenanya, kita semua berharap POLRI terus berkolaborasi dengan seluruh stakeholder untuk menjaga kohesifitas suasana dari berbagai potensi ancaman dan gangguan,” ujar Khofifah usai mengikuti upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-77 di Gedung Negara Grahadi, Sabtu (1/7/2023).

“Ancaman dan gangguan tersebut antara lain mulai dari hoaks, ujaran kebencian, politik
Identitas, juga masalah-masalah yang berkaitan dengan SARA (suku, agama, ras, antar
golongan) dan lain sebagainya. Perbedaan aspirasi politik hendaklah menjadi sumber kearifan
dan pendewasaan demokrasi ,” tambah dia.

Khofifah menekankan, di tahun politik ini, POLRI dan institusi pemerintahan lainnya harus bisa
menjaga netralitas kelembagaannya dengan memelihara, menjaga, dan mewujudkan
profesionalitas dan proporsionalitas.

Lalu, lanjutnya, jajaran POLRI juga harus dapat
memberikan perlindungan, pengamanan, pengayoman dan pelayanan kepada penyelenggara,
peserta pemilu dan masyarakat.