PASURUAN (WartaTransparansi.com) – Lantaran sering mendapatkan janji manis terkait pembersihan sungai wrati yang membelah 3 desa di kecamatan Beji dan satu desa di kecamatan Bangil.
Kekesalan warga empat desa membuat surat terbuka pada Presiden Republik Indonesia (Pak Jokowi). Surat terbuka berbentuk banner yang dibuat oleh warga tersebut berukuran 3x5meter dan dipasang di pinggir jalan raya Surabaya-Banyuwangi atau tepatnya pertigaan Cangkringmalang-Beji.
Menurut koordinator aksi Henry Sulfianto, mengatakan,” ini merupakan bentuk kekecewaan warga atas kondisi sungai wrati yang telah akut kerusakannya,”ucapnya.
“perlu diketahui bahwa kondisi sungai wrati telah berubah warna (hitam), berbau menyengat dan badan sungai ditumbuhi oleh tanaman liar (enceng gondok). Dengan demikian sangat mengganggu rasa keadilan bagi warga empat desa yakni Cangkringmalang, Kedungringin, Kedungboto dan Tambakan-Bangil.