Sultoni Munir selaku Kabid damkar menyampaikan Damkar Banyuwangi mendapat laporan kejadian kebakaran dari karyawan pabrik sekitar jam 18.30 WIB langsung bergerak cepat meski petugas sedikit mengalami kendala.
“Begitu menerima laporan ada kebakaran kami pun meluncurkan 6 unit kendaraan pemadam kebakaran meskipun kita sedikit ada kendala mengingat kurangnya APD petugas damkar dan mobil suplai harus menempuh 2 km untuk mengisi tangki air,” terangnya.
“Selain itu terbatasnya tenaga sopir truk pemadam dan anggota pemadaman yang kurang, sehingga kesulitan untuk membawa mobil pemadam kebakaran dalam melaksanakan tugas pemadaman dan penyelamatan,” imbuhnya.
Dari kejadian kebakaran pabrik sabut kelapa milik Winarno ini di taksir mengalami kerugian senilai Rp. 500.000.000,- (yin)
