Namun, pada kondisi tubuh sedang bersiaga semisal kala dilanda stres, adrenalin terpicu dan lainnya, fungsi ereksi ini dapat berkurang.
“Adrenalin dapat meningkat pada saraf simpatis sehingga nanti aliran darah difokuskan pada organ yang penting seperti jantung, sehingga aliran darah ke penis berkurang,” kata Widi.
Ereksi dikatakan tidak normal bila menyebabkan nyeri, terjadi tanpa rangsangan dan terjadi lebih dari empat jam. Menurut Widi, kondisi ini termasuk suatu kegawatdaruratan, salah satu penyebabnya yakni masalah di pembuluh darah.