Ketika Eri Cahyadi Ingin Hidupkan Kembali TRS Menjadi Ikon Surabaya

Ketika Eri Cahyadi Ingin Hidupkan Kembali TRS Menjadi Ikon Surabaya
TAMAN Remaja Surabaya (TRS) berlokasi di Jalan Kusuma Bangsa, pernah menjadi ikon destinasi wisata.

Kini, Wali Kota Eri Cahyadi punya keinginan untuk menghidupkan kembali gelanggang TRS yang memiliki lahan seluas 16,9 hektar itu.

Keinginan tersebut muncul setelah adanya rencana untuk mengkoneksikan gedung Hitech Mall dan kompleks kesenian Taman Hiduran Rakyat (THR).

“Ke depan memang kita kembalikan lagi. Hitech Mall ini juga ada gedung kesenian, Taman Remaja Surabaya. Maka ketika membangun konsep ini bisa jadi satu, itu tidak bisa terpisah-pisah,” kata Eri, Senin (11/4/2022).

Eri mengaku heran, Surabaya sebagai Kota besar, tapi tidak ada keseniannya. Padahal, Surabaya punya ludruk, tarian dan berbagai kesenian lainnya. Karena itu, ia mengatakan, bahwa Surabaya harus punya gedung kesenian yang dikoneksikan dengan gedung Hitech Mall.

Untuk itu, Eri pun berencana membangun kembali TRS sebagai tempat ruang terbuka untuk aktivitas kesenian. Bagaimana TRS menjadi pusatnya anak pelajar SD – SMP menampilkan bakat berkesenian.

“Kita akan membangun TRS tetap menjadi tempat terbuka untuk pentas anak-anak SD-SMP yang seperti dulu. Karena ini sejarah, jangan sampai dilupakan. Jadi untuk tempat berkesenian memang kita fokuskan ke sana, selain di Balai Pemuda,” tandasnya.

Untuk mendukung pembangunan TRS itu, Eri mengaku bakal mengundang investor. Sebab, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Surabaya tidak akan cukup jika digunakan untuk membangun semuanya.

“Intinya bagaimana semua itu bisa bergerak, untuk kesenian, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) IT dan masyarakat Surabaya, termasuk Hitech Mall. Kejayaan seni budaya harus kita kembalikan lagi,” harapnya.

Sejak resmi disegel tahun 2018, TRS yang sempat menjadi primadona, telah menjadi sebuah kenangan. Sudah terlupakan.  Upaya pemkot untuk mencari investor baru, tak juga berhasil. Bahkan hingga saat ini, belum juga ada investor yang tertarik.

Namun, keinginan kuat Eri untuk menghidupkan kembali TRS, menjadi sebuah harapan baru untuk warga Kota Surabaya khususnya, masyarakat Jatim pada umumnya. Menjadi harapan anak-anak kita untuk kembali bisa mengekspresikan kemampuan mereka dalam berkesenian, dan bahkan kegiatan sekolah lainnya. Semoga terwujud. **