“Kami sudah mengetahui keberadaannya dan kami masih menunggu waktu yang tepat untuk menangkapnya. Tapi yang belum tertangkap ini ukurannya lebih kecil sekitar 1,5 meter,”imbuhnya.
Terpisah, Kepala Resort Konservasi BKSDA Wilayah 1 Kediri David Faturahman, membenarkan penangkapan seekor buaya oleh warga tersebut. Dimana sebelumnya pihaknya sudah melakukan penanganan sejak mendapat laporan kemunculan seekor buaya.
Diperkirakan buaya muara tersebut sengaja dilepas liarkan oleh pemiliknya. Karena tidak mampu merawat atau takut berurusan dengan hukum.
” Yang jelas Alhamdulillah tertangkap satu ekor jumlahnya, oleh tim gabungan disana termasuk juga warga, untuk kemudian kita amankan. Kami perkirakan buaya muara tersebut sengaja dilepas liarkan pemiliknya. Mungkin pemiliknya sudah tidak mampu merawatnya. Karena kalau migrasi dari Sungai Brantas tidak mungkin. Pasalnya jarak sungai Brantas ke sini sekitar 10 kilometer,”urainya.
Rencananya buaya muara yang tertangkap akan dirawat di kantor BKSDA Kediri, sampai siap untuk dilepas liarkan ke habitatnya.
“Sementara akan kita rawat di kantor, dan jika memang buaya sudah siap, maka akan kita lepaskan ke habitatnya.”pungkasnya. (Abi)