” Di lokasi itu sudah sudah terlihat debit airnya dengan menggunakan Geolistrik dari SDA provinsi Jawa timur dengan kedalamannya 100 meter lebih,” ujarnya. Sementara itu, tim pelaksana (Timlak) kegiatan sumur bor di Desa Milangasri Sujarwo mengaku, ada kendala beroperasinya sumur bor yang dikerjakannya. Salah satunya dari pemasangan listrik dengan daya yang mencapai 23.000 VA harus antri.” Namun Alhamdullilah saat ini sudah terpasang,’ ungkap Sujarwo.
Sujarwo berharap, sumur bor itu bisa secepatnya beroperasi sehingga bisa segera dimanfaatkan para petani yang berada di sekitar sumur.Dengan beroperasinya sumur tersebut memberikan manfaat bagi para petani yang jika pada musim kemarau kesulitan air irigasi nantinya dapat terpenuhi dan petani juga dapat panen tiga kali dalam setahun tanpa kesulitan air irigasi. (Rud)
