Gresik (WartaTransparansi.com) – Pertandingan kedua babak 64 besar Liga 3 Nasional Grup I yang mempertemukan Perseden Denpasar melawan Gresik United (GU) harus ditunda. Karena 9 pemain Perseden terkonfirmasi posisif covid-19 usai menjalani tes usap swab antigen. Padahal, sebelumnya sudah ada 7 pemain tim asal Bali itu harus menjalani karantina karena hasil swab antigen terkonfirmasj positif.
Dengan berkurangnya pemain Perseden, pengawas pertandingan menunda laga tersebut. Sesuai jadwalnya, laga Perseden melawan Gresik United yang awalnya dilakukan Rabu (9/2/2022), akan dilanjutkan lagi pada Jumat (11/2) pukul 15.15 wib di Stadion Joko Samudro, Gresik.
Sekretaris Panpel Liga 3 Nasional Grup I dan J, Imam Munawar menuturkan, penundaan ini sudah disetujui oleh matchcom. Pasalnya, Perseden hanya membawa 28 pemain. Dari jumlah itu, ada 16 orang terkonfirmasi positif. “Sisanya hanya 12 pemain plus ofisial dan ada satu pemain tak boleh diturunkan karena terkena kartu merah. Jadi laga Perseden kontra Gresik United ditunda,” tuturnya.
Laga akan dilanjutkan dua hari kemudian. Ini dilakukan 7 pemain yang menjalani karantina segera dites PCR dan sudah diketahui hasilnya. “Kami masih menunggu hasil tes PCR. Mudah-mudahan ada kabar baik,” paparnya.
Selain pemain Perseden, hasil tes antigen yang dilakukan tim medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik. Ada beberapa pemain yang terkonfirmasi positif covid-19. Di antaranya 5 pemain Alesha FC, Gresik United 3 pemain, Persemar Martapura 2 pemain dan Perseden Denpasar 9 pemain. Total ada 19 pemain yang positif covid-19 varian omicron.
Namun, pertandingan lainnya di Grup I tetap dilanjutkan di Stadion Joko Samudro, Gresik, sore tadi. Dalam pertandingan ini, Alesha FC vs Persemar berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan Persemar Martapura.
Menanggapi penundaan ini, Asisten Manajer Gresik United Harris Bahasuan mengakui kecewa. Karena informasi yang diterima mendadak. “Kecewa karena anak-anak dalam semangat tinggi untuk laga ini,” kata Harris.
Dia tidak ingin pertandingan Gresik United melawan Perseden Denpasar akan digelar Jumat besok kembali ditunda. “Apapun yang terjadi Jumat besok harus main. Kami tidak mau ditunda lagi. Kalau tidak bisa berarti kami menang WO,” tegas Harris.
Laga melawan Perseden Denpasar adalah penentuan Laskar Joko Samudro. Jika berhasil menang, maka merebut tiket lolos babak 32 Besar terlebih dahulu. Jika gagal, akan menunggu pertandingan terakhir. (sr)