Cegah Banjir Perkampungan, Pemkot Keruk Sungai Srikana

Cegah Banjir Perkampungan, Pemkot Keruk Sungai Srikana
Pengerukan Sungai Srikana di jalan Gubeng, Surabaya.

“Jadi yang bagian di bawah jembatan kita lakukan secara manual. Sedangkan yang  di atas jembatan, kita lakukan dengan alat,” ujarnya.

Ia berharap dengan kegiatan pengerukan tersebut, bia membuat aliran air lebih leluasa mengalir dan membuat kapasitas air di dalam saluran menjadi lebih dalam. Sehingga air yang mengalir dari Jalan Biliton dan Jalan Gubeng, bisa lancer.

Pada proses pengerukan tersebut, kata Lilik, menerjunkan dua grup. Masing-masing grup 15 personel, serta satu alat berat yang menyesuaikan dengan kondisi lokasi pengerukan.

“Jadi di antara jembatan itu kami letakkan alat berat. Kemudian untuk mengangkut sampah dan sedimen, ada dua sampai tiga dump truk yang kami sediakan, dengan total 200 glangsing dari pengerukan tersebut,” jelasnya.

Lilik menambahkan, saat kerja bakti missal secara serempak di semua kecamatan di Surabaya, semua personel stand by, termasuk alat untuk lokasi-lokasi pengerukan yang memang membutuhkan bantuan alat berat. **