Road Race Jatim Kalah Menyakitkan

Road Race Jatim Kalah Menyakitkan

Memasuki tikungan terakhir menuju garis finish, Robbi berhasil melewati pembalap DKI nomor urut 14 itu, namun terkesan disengaja, pembalap itu menabrak Robbi dan membuat keduanya terjatuh dalam posisi 3 dan 4. Sehingga pembalap lainnya mengambil posisi ketiga.

Lanjut ke race kedua individu di atas 20 tahun, Jatim menurunkan nama Gerry Salim yang sukses mengawali pole position. Lagi-lagi pembalap Jawa Timur tak mampu masuk tiga besar, terlihat pembalap paling berpengalaman itu terbebani insiden Robbi Sakera, ditambah kurang familiar dengan kondisi lintasan.

Ketua IMI Jatim Bambang ‘Kapten’ Haribowo sempat protes keras hingga meneteskan air mata. Ia menyayangkan ada satu kelas balap yang melibatkan Robbi Sakera di atas kertas dapat perunggu, ditabrak pembalap DKI.

“Insiden Robbi membebani Gerry Salim. Karena Robbi diharapkan dapat medali, gagal oleh insiden tersebut. Padahal Gerry diharapkan meraih medali (emas, red). Gerry terbebani,” katanya usai balapan terakhir.

Pria yang juga mantan pembalap internasional motocross ini meminta maaf kepada masyarakat Jawa Timur. “Yang pertama, kami minta maaf kepada masyarakat Jawa Timur, tim bermotor road race belum bisa menyumbangkan medali,” ucapnya.

Tetapi, ia juga mengakui kalau jalannya balapan berlangsung sengit. “Pertandingan berlangsung sangat-sangat fight dan atraktif. Jadi kekalahan itu hal biasa bagi kami,” timpalnya.

Bambang Kapten tak mau berlarut dalam kepedihan dan kekecewaan meminta para pembalapnya untuk tetap fight. “Harapan medali masih ada di motocross. Target emas sesuai hasil Pra PON lalu, yakni dua emas,” tukasnya. **