Bupati Mojokerto Ingin Pastikan Semua Memenuhi Standar Prokes

Sidak Hadapi Sekokah Tatapmuka

Bupati Mojokerto Ingin Pastikan Semua Memenuhi Standar Prokes
SIDAK BELAJAR TATAPMUKA : Bupati Ikfina Fahmawati, saat mengecek sarana cuci tangan di SMPN 1 Sooko Mojokerto. (foto/wartatransparansi/gia)

Menurut Bpati, pengecekan ini untuk memastikan apakah sarpras sekolah sudah memenuhi semua standar protokol kesehatan atau belum. Demikian juga prosedurnya juga begitu.
“Kita ingin pembelajaran tatap muka nantinya lancar. Dari yang ada, sepertinya yang perlu diperhatikan adalah tempat sarana cuci tangan lengkap dengan sabun dan air mengalir. Siswa akan sering cuci tangan, jadi fasilitas ini benar-benar harus rutin dirawat,” tegasya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidian Kab. Mojokerto, Zainul Arifin menjelaskan, pemberlakuan belajar tatap muka di Kabupaten Mojokerto sendiri, direncanakan menggunakan metode hybrid atau campuran. Yakni 50 persen kelas tatap muka dan 50 persen lagi kelas daring.

“Dinas Pendidikan juga akan membekali para siswa didik dengan dua masker kain per orang sebagai salah satu alat pelindung diri,” tukas Zainul. (gia)