Kedua orang tersebut datang pada sore hari sekitar pukul 18.00.WIB.” Kebetulan di rumah hanya ada bapak sendiri ” ujar Suyatmi.
Setelah dipersilahkan masuk kedua orang tersebut langsung meminta mengambilkan buku nikah salah satu anaknya.Ketika ditanya untuk apa kedua orang tersebut tidak bisa menjawabakan akan digunakan untuk apa.
Akhirnya permintaan kedua orang asing itu tidak dipenuhi dengan alasan menunggu istrinya masih ada acara hajatan di rumah tetangga.Kedua. Orang tak dikenal tersebut akhirnya pergi.
Selain modus modus diatas akhir akhir ini juga marak penipuan berkedok pasang DP pejabat yang mengaku ngaku minta kiriman uang bahkan pulsa.”iya benar DP hp saya dipasang mengaku ngaku dan meminta kiriman pulsa,” ujar salah seorang Kepala Desa yang enggan disebutkan namanya.
Ketua AWI Magetan Sofyan Yusroni menghimbau kepada masyarakat untuk berhati2 terutama pada orang yang belum dikenal atau bahkan orang yang menghubungi lewat ponsel apalagi menawari bantuan tertentu.” Saat ini banyak modus yang dilakukan orang dalam tindak kejahatan penipuan,”ujar Sofyan.
Hendaknya masyarakat selalu waspada dan apabila ada orang yang belum dikenal mendatangi rumah,selalu tanyakan identitas diri dan surat ijin dari RT setempat (rud/sal)