Kediri  

Terapkan Prokes Ketat di Gelaran Pasar Murah Kota Kediri 

Terapkan Prokes Ketat di Gelaran Pasar Murah Kota Kediri 
FOTO : Kepala Dinas Perindag Provinsi Jatim, Drajat Irawan, saat meninjau pameran produk IKM selama dua hari, di halaman UPT Perlindungan Konsumen Disperindag Jatim, jalan Sudanco, Kota Kediri.

Kemudian, selain upaya Pemprov Jatim dalam stabilisasi harga, pelaksanaan Pameran Produk IKM juga bertujuan untuk memulihkan ekonomi dalam masa Pandemi Covid 19.

“Beberapa waktu yang lalu terjadi pembatasan dalam penjualan produk UKM/IKM, sehingga produknya tidak bisa langsung dilihat pembeli atau buyer, untuk itu kita mempertemukan pelaku IKM dengan pembeli dalam upaya pemulihan ekonomi” ujar Drajat.

Dirinya juga menambahkan, bahwa pasar online yang ada di Jawa Timur saat ini kian digiatkan. Saat ini, terdapat beberapa marketplace yang sudah bersinergi dengan Pemprov Jatim.

Untuk kedepannya, Pemprov Jatim melalui Dinas Perindag Provinsi Jatim, kini tengah mempersiapkan aplikasi bernama Dolan Dolan (Dashboard Produk Unggulan) dan Dahan (Dashboard Bahan Pangan).

” Nantinya, aplikasi ini akan menghimpun produk unggulan dari para pelaku UKM/IKM yang ada di Jawa Timur yang akan segera dilaunching” pungkasnya.

Sekadar diketahui, kegiatan pasar murah tersebut diikuti oleh 20 produk unggulan yang berasal dari para pelaku IKM yang ada di Kota Kediri, dan juga binaan dari Disperindag Jatim, Disperdagin Kediri, Kadin Kediri dan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kediri.

Pameran berlangsung selama dua hari, terhitung mulai tanggal 5 sampai 6 Desember 2020. Tujuannya, mempertemukan antara penjual dan pembeli.

Saat acara berlangsung, tetap menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat, mulai dari masuk area pameran petugas sudah melakukan pengecekan suhu tubuh, menyiapkan hansanitizer, serta mewajibkan penggunaan masker. (red/bud)