JAKARTA – Setelah lama tak ada komunikasi menyusul kesibukannya masing masing, Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak, SH secara tidak sengaja bertemu dengan kawan lamanya H Ali Mazi, SH.
Kedua tokoh ini 15 tahun lalu sama sama aktif mengurus tinju amatir (Pertina), setelah itu tak berjumpa lagi. Dan kali ini bertemu dalam suasana yang berbeda.
Saat ini Sahat menjadi Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim dan masih merangkap Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim, sedangkan H. Ali Mazi sebagai pejabat nomor satu di Sulawesi Tenggara. Bedanya saat ini Pak Ali Mazi sudah jadi Gubernur. ” Dulu beliau ini Golkar juga,” tandas Sahat mengenalkan kepada rombongan Jatim.
Ceritanya, Rabu (13/11/2019) malam itu, begitu rombongan asal Jawa Timur masuk RM Padang di Jakarta, rombongan Gubernur sudah ada didalam lebih dulu. Sontak Sahat kaget. ” Lho kawan kita, apa kabar. Lama tak bertemu,” kata Sahat menyapa Pak Gubernur. Sejenak lalu berangkulan dan saling cerita masa lalu.
Dalam pertemuan singkat itu Gubernur Ali Mazi mengaku sangat terkesan dengan Gubernur Bu Khofifah Indar Parawansa. Setelah kasus kembar siam ramai di koran dan medsos, sampailah bayi Aqila dan Azila asal Kendari, Sulawesi Tenggara, masuk RSU Dr. Soetomo Surabaya. Operasi itu berlangasung pada awal Agustus 2019 lalu.
Disini ternyata banyak masalah karena orang tua bayi kembar siam tak cukup dana. Alhasil operasi dan pasca operasi lancar semua. “Saya titip pesan sampaikan kepada Ibu Gubernur terimakasih atas segala bantuannya” tutur Gubernur Ali Mazi.
Selain itu pak Gubernur juga memuji perkembangan pembangunan Jatim sangat luar biasa. Duwitnya ada, masyarakatnya ingin maju. jelasnya singkat. (min)