Indonesia Berpotensi Menuju Destinasi Ramah Wisatawan Vegan

Indonesia Berpotensi Menuju Destinasi Ramah Wisatawan Vegan
Indonesia berpotensi menjadi destinasi yang ramah bagi wisatawan baik nusantara atau mancanegara yang menganut pola makan vegan.

“Orang vegan mencari restoran yang nyaman, sejauh ini mereka tertuju ke Bali. Bila dianalogikan, orang vegan itu, seperti orang muslim mencari restoran halal. Mereka harus merasa nyaman untuk menikmati kuliner vegan. Program Kemenpar ke depannya akan mengadakan famtrip terutama bagi pelaku industri pariwisata di India untuk diarahkan ke Sarinah. Agar top of mind-nya langsung terbentuk,” kata Menpar.

Sebelumnya, Menpar Arif didampingi Direktur Utama Sarinah GNP Sugiarta Yasa, Pembina Yayasan Vegetarian Indonesia Agus Riyanto, dan CEO Beres Cafe Aniza, telah meresmikan restoran vegan yang memiliki makna “Bersih Enak Sehat” di Jakarta.

CEO Beres Cafe mengatakan, visi Beres Cafe adalah menjadi restoran vegan kelas dunia. Bisa merasakan seperti di kampung halaman sendiri serta menjadi kenangan.

“Misi kami adalah menyediakan kuliner nusantara dalam bentuk makanan dan minuman vegan dan vegetarian, sekaligus menjadikan Sarinah jadi tujuan utama destinasi wisata di Jakarta,” katanya.

Beres Cafe sendiri menyajikan menu-menu vegetarian, seperti Misoa Riau, Sate Padang, Nasi Kari, Lucky Noodle, Nasi Nori, Lontong Sayur, Mi Kacang, Spagheti Tomato Sauce, Fetuccini Mushroom Cheese, Baked Potato Broccoli and Cheese, Spicy Mushroom Noodle, dan Mexican Rice.

Untuk minumannya terdiri dari berbagai sajian kopi nusantara, manual brewing Aceh Gayo, Jawa Malabar, Papua, Toraja, Ijen, dan lain-lain juga tersedia, berbagai sajian herbal minuman nusantara, juice sehat, dan berbagai sajian teh. (wt)