Untuk mewujudkan kemanan dan kenyamanan itu, maka seluruh elemen harus kerja bersama memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Di samping itu, dirinya juga mendoakan semua aparat yang bertugas baik selama Ramadhan atau saat Idul Fitri selalu diberikan kekuatan dan kesuksesan.
Sementara saat membacakan amanat Kapolri Jenderal Pol Muhammad Tito Karnavian, dikatakan bahwa Operasi Ketupat 2019 memiliki karakteristik yang khas dibandingkan dengan operasi pengamanan Lebaran di tahun-tahun sebelumnya. Karena Operasi Ketupat tahun ini dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggara tahapan Pemilu.
Khofifah menjelaskan, secara nasional operasi ketupat 2019 digelar pada 34 Polda se-Indonesia dengan melibatkan sebanyak 160.335 personel gabungan. Terdiri atas 93.589 personel Polri dan 13.131 TNI, 18.906 personel Kementerian dan dinas terkait, 11.720 personel Satpol PP, 6913 personel Pramuka, serta 16.076 personil dari organisasi masyarakat.
Secara nasional, obyek pengamanan dalam operasi ketupat tahun 2019, antara lain berupa pengamanan di 898 terminal, 379 stasiun kereta api, 592 pelabuhan, dan 212 bandara. Selain itu, juga di 3.091 pusat perbelanjaan, 77.217 masjid, dan 3.530 obyek wisata. (wt)