Ingin Kejelasan, DPRD Adakan Raker Bersama PT BSI

adv

Ingin Kejelasan, DPRD Adakan Raker Bersama PT BSI
Suasana raker DPRD bersama eksekutif dan PT BSI

BANYUWANGI – Munculnya berbagai informasi dari masyarakat terkait dengan pengelolaan tambang emas Tumpang Pitu, mengakibatkan pihak DPRD Banyuwangi menganggap perlu melaksanaan rapat kerja bersama pihak eksekutif dan PT Bumi Suksesindo (BSI) selaku operator tambang emas yang berlokasi di Desa sumberagung, Kecamatan Pesanggaran.

Rapat kerja yang dilaksanakan pada Jumat (01/03) itu dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, H Jhoni Subagyo, MH.

Raker selain dihadiri oleh anggota dewan dari lintas komisi, juga dihadiri Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Samsudin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Chusnul Khotimah, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Agus Siswanto, Sekretaris Dinas Cipta Karya dan Penataan Ruang, Komang, serta Jajaran direksi PT Bumi Suksesindo.

Wakkil Ketua DPRD Banyuwangi, H Jhoni Subagyo, MH menyampaikan, rapat kerja ini sebagai tindaklanjut aspirasi masyarakat terkait dengan pengelolaan tambang emas Tumpang Pitu.

Selain itu, kalangan dewan ingin mendapatkan penjelasan lebih rinci terkait progress penyertaan modal Pemerintah daerah di PT. Merdeka Cooper Gold Tbk selaku induk perusahaan PT.BSI. “Sebenarnya domain kita ini bersama PT.Merdeka Copper Gold selaku induk perusahaan P

T.BSI, DPRD ingin croscek antara penjelasan dari eksekutif yang kami nilai belum konkrit, kita tanyakan kepada PT BSI, benar atau tidak yang disampaikan eksekutif, ini kita cari titik temunya,” ucap Joni Subagio.

Jhoni juga menambahkan, banyak sekali hal yang dipertanyakan oleh anggota dewan, di antaranya nilai saham, deviden hingga perpindahan NPWP PT BSI dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) setiabudi Jakarta Selatan ke KPP Pratama Banyuwangi.