“Biasanya, pasokan lancar setiap hari selalu diberi. Untuk sekarang dikirim terkadang 2 sampai 3 hari. Bahkan, pasokannya masing-masing pedagang dikurangi. Biasanya kita dapat kiriman per hari 2 – 3 kwintal, tetapi sekarang paling antara 1 – 1,5 kwintal,” kata Andik saat ditemui ditempat jualanya, Selasa (24/7/2018).
Menurutnya, pasokan ikan laut selama ini diperoleh dari pengepul di wilayah Tuban dan Pantai Prigi Trenggalek. Namun, semenjak 2 minggu terakhir ini, pasokan ikan berkurang, harga ikan juga mahal. Apalagi harga ikan tawar juga naik karena bibit ikan mati.
“Gagal panen juga kalau jenis ikan tawar. Ikan gurami dari sebelumnya Rp 35 ribu naik jadi Rp 40 ribu/kg. Udang kecil dari Rp 70 ribu jadi Rp 80 ribu/kg. Banyak bibit yang mati, karena cuaca dingin,” tandasnya.(bud)