“Kebutuhan rakyat di Indonesia tidak hanya dokter yang serta merta menyangkut penyakit tapi juga ada unsur budaya,” ujar politisi Fraksi Partai Golkar ini.
Terkait dengan kebutuhan dokter layanan primer, Ferdi menyarankan harus ada penyesuaian, jika ada penambahan waktu dalam belajar harus disesuaikan dengan reward yang didapat. Selain itu dia juga berpendapat, bahwa bidang kedokteran harus ada pendidikan jangka panjang.
“Perlu ada sinkronisasi dan harmonisasi antara lulusan yang mau diluluskan dengan kebutuhan. Koordinasi yang baik dan kuat antara Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dan Kementerian Kesehatan sangat diperlukan,” tegas ferdi. (MIN)