Issey Miyake, perancang Jepang di balik turtleneck Steve Jobs

Issey Miyake, perancang Jepang di balik turtleneck Steve Jobs

JAKARTA (WartaTransparansi.com) – Perancang busana Issey Miyake dari Jepang, yang tutup usia akibat kanker hati pada 5 Agustus, ialah salah satu sosok ternama di dunia fesyen.

Miyake dikenal berkat gaya busana lipit yang tak kusut, dia juga orang di balik baju turtleneck hitam ikonik yang dikenakan pendiri Apple, Steve Jobs. Dia membuat lebih dari 100 turtleneck hitam untuk Steve Jobs.

Dikutip dari Reuters, Miyake sebetulnya dulu pernah berkeinginan menjadi penari atau atlet. Cita-citanya berubah ketika ia membaca majalah fesyen milik saudarinya.

Issey Miyake lahir di Hiroshima. Dia ialah saksi mata dari tragedi bom atom yang dijatuhkan di kota tersebut. Kala itu, Miyake berusia tujuh tahun dan sedang berada di dalam ruang kelas. Masa-masa tersebut bukanlah topik yang gemar ia bicarakan.

Pada 2009, dia menulis di New York Times untuk Presiden Barack Obama bahwa dia tidak mau dilabeli sebagai “perancang yang selamat” dari bom.

“Saat saya menutup mata, saya masih melihat hal-hal yang tak seorang pun patut mengalaminya,” tulis dia, menambahkan dalam kurun tiga tahun, ibunya meninggal akibat terpapar radiasi.