SURABAYA – MCI News – Komisi C DPRD Surabaya menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Surabaya untuk melakukan evaluasi soal perkembangan transportasi publik, khususnya terkait dengan feeder atau wira wiri.
Eri Irawan Ketua Komisi C DPRD Surabaya selaku pimpinan rapat, mengatakan bahwa pihaknya sedang mendorong percepatan penggunaan transportasi publik di Kota Surabaya dengan menambah rute. Pasalnya, rute ideal untuk wilayah Kota Surabaya adalah 30 rute, sementara saat ini baru terealisasi 11 rute.
“Kita mendorong Dinas Perhubungan untuk mempercepat realisasi. Kan fitur itu harusnya 30 rute tapi sampai sekarang baru 11 rute. Nah, ini harus terus dipercepat sehingga masyarakat bisa mendapatkan layanan lebih baik dan optimal,” ucapnya. Rabu (4/6/2025).
Kemudian, Dinas Perhubungan juga diminta untuk segera mengajukan rancangan peraturan daerah terkait dengan transportasi publik di Kota Surabaya, yang di dalamnya akan ada alokasi APBD minimal 5%, dari yang sebelumnya hanya 1%.
Menurut Eri, di Indonesia hanya ada dua kota yang sudah berani mengalokasikan 5% APBD untuk transportasi publik, yaitu Kota Semarang dan salah satu kota di Kalimantan. Bahkan, Semarang tahun ini sudah 7% dari APBD untuk transportasi publik.