Mulai Operasi Bus Trans Jatim K-VI Rute Mojokerto-Porong Lewati 25 Halte

Mulai Operasi Bus Trans Jatim K-VI Rute Mojokerto-Porong Lewati 25 Halte
Foto: Bus Trans Jatim Gajah Mada Koridor VI jurusan Mojokerto – Porong Kab. Sidoarjo, sudah siap beroperasi mulai Senin (25/5/2026)

MOJOKERTO (WartaTransparansi.com) – Pemprov Jatim resmi meluncurkan 15 Bus Trans Jatim Koridor VI jurusan Mojokerto – Porong Kab. Sidoarjo, Senin (26 Mei 2025). Angkutan umum ber AC dengan biaya Rp. 5.000 sekali jalan tersebut melalui sebanyak 25 halte dari Terminal Bus Mojokerto hingga di terminal bus di Porong.

Sekretaris DPRKP2 (Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan) Kabupaten Mojokerto Riky Wahyudi, mendampingi Kepala (DPRKP2) Kabupaten Mojokerto, Rachmad Suharyono menjelaskan sebanyak 15 Bus Trans Jatim Koridor VI jurusan Mojokerto – Porong Kab. Sidoarjo, rencananya diresmikan pada Selasa (27 Mei 2025) besuk oleh Gubernur Jatim, namun dimajukan sehari karena persiapan pendukung lainnya seperti halte sudah rampung jauh hari sbelumnya.

“Ada perubahan launching, hari ini Senin (26/5/2025) sebanyak 15 Bus Trans Jatim Koridor VI jurusan Mojokerto-Porong Kab. Sidoarjo, sudah bisa beroperasional dan diresmikan di Terminal Mojosari,”jelas Sekretaris DPRKP2 Kab. Mojokerto Riky Wahyudi, mendampingi Kepala DPRKP2, Rachmad Suharyono.

Menurut Rachmad Suharyono persiapan di Terminal Mojosari yang menjadi salah satu titik utama rute telah rampung jauh harisebelumnya. Progres renovasi bangunan terminal maupun kantor pelayanan sudah selesai. Kelengkapan inti seperti ruang tunggu dan fasilitas pelayanan telah siap sepenuhnya.

Dijelaskan Bus Trans Jatim yang menghubungkan Mojokerto – Porong Kab. Sidoarjo ini menggunakan 15 armada, termasuk satu unit cadangan. Sedangkan Jenis transportasinya sama dengan Trans Jatim sebelumnya, hanya saja tangga naiknya lebih pendek. Total ada 15 bus dan satu cadangan. Sedangkan Bus Trans Jatim yang mengusung nama Patih Gajah Mada tersebut akan diresmikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Perhubungan Jatim di Terminal Mojosari.

“Ada dua jenis halte yang akan dibangun yakni shelter trans Jatim, dan rambu halte. Saat ini keberadaan halte sudah siap difungsikan termasuk termasuk pembenahan Terminal Mojosari. Secara keseluruhan, 25 halte yang siap difungsikan dibangun di titik-titik strategis sesuai rekomendasi BPJN, di Kabupaten Mojokerto,”jelas Riky Wahyudi .

Menurut Kepala (DPRKP2),Rachmad Suharyono terkait dengan kelengkapan jalan pada titik-titik lokasi halte seperti rambu, marka, flasher, sudah lengkap dan terpasang sekaligus sudah siap difungsikan, saat peluncuran operasional bus Trans Jatim sat ini.

Penulis: Gatot Sugianto