Pemerintah juga terus menjaga daya beli masyarakat melalui berbagai stimulus ekonomi dan bantuan sosial, termasuk program diskon transportasi, rangkaian belanja nasional seperti Harbolnas dan Indonesia Great Sale, serta penyaluran Bantuan Langsung Tunai Subsidi Kesejahteraan (BLTS Kesra) kepada hampir 30 juta Keluarga Penerima Manfaat. Kebijakan tersebut turut menopang penguatan konsumsi rumah tangga menjelang akhir tahun.
Selain itu, kinerja komunikasi publik dan transparansi turut mencatatkan hasil positif. Sepanjang 2025, Kemenko Perekonomian kembali meraih predikat Badan Publik Informatif dari Komisi Informasi Pusat serta mencatatkan peningkatan kualitas publikasi kebijakan perekonomian nasional secara konsisten.
“Pergantian tahun merupakan momen strategis untuk melakukan refleksi atas pelaksanaan tugas dan fungsi kita. Saya mendorong seluruh pegawai untuk terus meningkatkan kapasitas diri dan membangun pola pikir yang solutif dan kolaboratif demi memperkuat kinerja perekonomian nasional,” pungkas Sesmenko Susiwijono.
Turut hadir secara luring dan daring dalam apel pagi tersebut di antaranya yakni pejabat eselon I dan II Kemenko Perekonomian, pejabat eselon I dan II Sekretariat Jenderal Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus, serta para staf Kemenko Perekonomian dan Sekjen Dewas KEK. (*)





