RSUD Eka Candrarini Surabaya Kembangkan 21 Klinik dalam 10 Bulan

RSUD Eka Candrarini Surabaya Kembangkan 21 Klinik dalam 10 Bulan
Sejak mulai beroperasi pada 18 Desember 2024, rumah sakit yang berlokasi di Jalan Medokan Asri Tengah, Rungkut, ini telah memperluas layanan dari 16 menjadi 21 klinik dalam kurun waktu 10 bulan.

SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Eka Candrarini (RSEC) Surabaya tumbuh pesat. Sejak mulai beroperasi pada 18 Desember 2024, rumah sakit yang berlokasi di Jalan Medokan Asri Tengah, Rungkut, ini telah memperluas layanan dari 16 menjadi 21 klinik dalam kurun waktu 10 bulan.

Direktur RSUD Eka Candrarini, dr. Listyorini Rarasingtyas mengatakan pengembangan layanan ini merupakan bagian dari upaya pemkot untuk menghadirkan fasilitas kesehatan yang merata, khususnya bagi masyarakat di wilayah timur Surabaya.

“Banyak masyarakat mungkin belum tahu bahwa Pemkot Surabaya juga hadir untuk melayani kesehatan warga Surabaya, khususnya di daerah Surabaya Timur, melalui rumah sakit Eka Candrarini,” ujar dr Tyas.

Ia menjelaskan, tahun ini pihaknya fokus melengkapi seluruh layanan dasar hingga lanjutan. Termasuk kolaborasi dengan dua RSUD milik pemkot lainnya, yakni RSUD dr Soewandhie dan RSUD Bhakti Dharma Husada (BDH).

“Kalaupun misalnya ada yang serangan jantung ke RSUD Eka Candrarini dan membutuhkan cath lab, kita akan kolaborasi secara cepat dan kirim ke RSUD Soewandhie,” kata dr Tyas.

Saat ini, dr Tyas mengungkap RSEC telah menyediakan 21 klinik. Termasuk di antaranya Klinik Paru, Klinik Syaraf, Klinik Jantung, Klinik Bedah Umum, Klinik Bedah Plastik, Klinik Penyakit Dalam, Klinik Orthopedi, Klinik MCU, Klinik Mata, Klinik THT, Klinik Gigi Umum, Klinik Jiwa, hingga Klinik Anak.

“Nah, untuk layanan rumah sakit RSUD EC sendiri sekarang sudah buka 21 klinik, dengan rawat inap juga sudah kita lengkapi,” ungkapnya.

Editor: Wetly