Sementara itu Kepala Pusdiklat Budi Supriyanto ditengah pembukaan Diklat TOT General menyatakan, tujuan dari pelatihan TOT ini adalah uapaya pengurus PMI Jawa Timur untuk meningkatkan kapasitas relawan PMI disemua daerah di bidang pendidikan dan pelatihan.
Hasil dari TOT General ini diharapkan kompetensi relawan akan semakain meningkat. Kedua PMI kabupaten/kota dapat melaksanakan pelatihan sesuai dengan standar kurikulum yang telah ditetapkan, penerapan kerjasama yang lebih spesifik antara PMI dan steakholder, jelas Budi. TOT akan dibuka hari ini dan berakhir pada 23 Juni 2025.
Kepala bidang pelayanan Andries Rufianto, menyatakan, diawal terdapat 56 peserta yang mendaftar mewakili cabang PMI masing masing. Namun setelah tim melakukan seleksi hanya 35 pserta yang memenuhi syarat. Jadi ada 21 peserta terpaksa ditolak karena tidak memenuhi standarisasi sebagai calon peserta pelatihan.
Turut hadir dalam pembukaan Diklat TOT General Selain Soebagyo, juga Drs. Budi Supriyanto,MSi, Kepala Markas PMI Jawa Timur Drs. Dwi Suyanto,MM, Ketua Bidang Anggota dan Relawan H. EA. Zaenal Marzuki, SH,MH (*)
