Bom Pipa Ditemukan Lagi di Poso, Polisi Olah TKP

Bom Pipa Ditemukan Lagi di Poso, Polisi Olah TKP

POSO – Sebuah bom rakitan ditemukan warga Dusun Tolana, Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Selasa (15/10/2024).

Amirudin, warga yang menemukan bom tersebut menuturkan, saat tengah membersihkan kebunnya, tiba-tiba parang yang digunakannya mengenai benda keras yang dibungkus ember plastik. Alhasil, setelah dicek, ternyata di dalamnya terdapat lima benda berbentuk pipa besi yang ada sumbu di bagian atasnya, yang diduga bom lontong.

Sementara itu, Babinsa Toini beserta Polsek Poso Pesisir saat mendapat laporan penemuan bom tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP). Tak lama kemudian, Tim Gegana dari Satuan Brimob Polda Sulteng bersama Satuan Inafis Polres Poso, tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP dan membawa barang bukti guna identifikasi lebih lanjut serta penjinakan oleh unit penjinak bom.

Terpisah, Penanggung Jawab Kebijakan Operasi (PJKO) melalui Kaops Madago Raya, Kombes Boy F.S. Samola mengatakan, penemuan bom rakitan ini menunjukkan betapa pentingnya sinergitas antara TNI, Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan.

“Kami mengapresiasi kesadaran warga yang telah melaporkan penemuan ini. Ini membuktikan bahwa masyarakat Poso semakin peduli terhadap keamanan lingkungannya,” kata Kombes Boy F.S. Samola kepada awak media, Rabu (16/10/2024).

Menurutnya, pihaknya akan terus meningkatkan patroli dan koordinasi dengan seluruh stakeholder guna mewujudkan Kabupaten Poso yang aman, damai dan kondusif.

“Penemuan bom rakitan ini menjadi peringatan bagi kita semua. Oleh karena itu, kita harus terus meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat sistem keamanan,” kata Kombes Boy F.S. Samola.

Ia berharap dengan adanya kejadian ini masyarakat juga diharapkan untuk segera melapor apabila menemukan atau masih memiliki benda mencurigakan lainnya agar dapat segera menyerahkannya kepada aparat keamanan atau kepolisian.

“Saya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat, marilah kita bersama-sama menjaga keamanan lingkungan kita masing-masing, dan segera melapor apabila menemukan atau masih memiliki benda mencurigakan lainnya agar segera menyerahkannya kepada aparat keamanan atau kepolisian,” tuturnya. (*)