PALU (Wartatranspqransi.com) – Sebanyak 500 personel Polda Sulteng menggelar gladi resik (GR) atau kerap disebut gladi bersih pengnan di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulteng. Hal itu dilakukan guna memastikan kesiapan personel dalam melaksanakan pengamanan benar-benar matang saat pengundian pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada 2024. Sebelumnya, Polda juga telah menggelar apel pengamanan pada Minggu (22/9/2024).
Wakil Kepala Satgas Humas Operasi Mantap Praja (OMP) Tinombala 2024 AKBP Sugeng Lestari menjelaskan, kedua kegiatan itu untuk memastikan kesiapan personelnya.
“Untuk menjaga keamanan pengundian nomor urut calon kepala daerah pada Pilkada 2024, hari ini kami menggelar apel dan gladi bersih pengamanan di KPU Sulteng,” kata AKBP Sugeng Lestari.
Diketahui, pengundian nomor urut calon gubernur dan wakil gubernur akan dilaksanakan pada Senin, 23 September 2024.
“Geladi bersih pengamanan ini dilakukan agar personel yang ditugaskan mengetahui lokasi penugasan, cara bertindak, dan pengendalian pengawasan,” jelasnya.
Selain itu, kata Sugeng, demi keamanan dan ketertiban masyarakat, diharapkan tidak ada pengerahan massa untuk mengawal pasangan calon menuju KPU Sulteng.
“Semoga tidak ada pengerahan massa saat pengundian nomor urut surat suara, demi keamanan dan ketertiban masyarakat serta kelancaran pengundian nomor urut surat suara,” harap Waka Satgas Humas.
Oleh karena itu, ia menyarankan agar masyarakat, simpatisan, relawan, dan pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dapat menyaksikan pengundian nomor urut melalui siaran langsung di platform media sosial milik KPU Sulteng.
“Mari bersama-sama kita wujudkan Pilkada 2024 di Provinsi Sulawesi Tengah yang aman, damai, dan sejuk untuk mewujudkan Pilkada yang berintegritas,” pungkasnya. (*)