“Jadi harapan kita bisa menyasar semuanya. Karena saya berharap kepada semua orang tua, ayo dijaga putra putrinya dengan PIN Polio ini, semua bisa datang, bisa ikut. Karena ini buat kepentingan anak cucu kita untuk menjadi pemimpin dan menjadi anak-anak yang sehat di kemudian hari,” harapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina mengatakan, Sub PIN Polio putaran kedua ini akan menyasar sebanyak 329.616 anak usia 0-8 tahun kurang satu hari. Target itu sama seperti pada saat pelaksanaan Sub PIN Polio putaran pertama.
Seperti pada putaran pertama, Sub PIN Polio kali ini menggunakan vaksin imunisasi jenis novel Oral Polio Vaccine tipe 2 (n0PV2). Per satu 1 vial n0PV2, akan diberikan kepada 50 anak. Setiap anak akan mendapatkan dua kali tetes di setiap putaran.
Nanik menjelaskan, vaksin n0PV2 ini hanya digunakan pada pelaksanaan Sub PIN dalam rangka penanggulangan KLB Polio tipe 2. “Pelaksanaannya mulai dari tanggal 19-25 Februari 2024 mendatang,” kata Nanik.
Nanik menambahkan, Sub PIN Polio putaran kedua terus dimaksimalkan, tujuannya untuk mempercepat pemutusan transmisi KLB Polio VDPV2. “Berbagai upaya telah dilakukan secara masif, bersama kecamatan, kelurahan, TP PKK, KSH, RT/RW dan civitas akademika yang terlibat dalam tim Sub PIN Polio Kota Surabaya,” ujarnya. (*)