Wali Kota Eri: Saya Takut Gusti Allah saat Beri Bantuan

Wali Kota Eri: Saya Takut Gusti Allah saat Beri Bantuan
Wali Kota Eri Cahyadi meminta para petugas surveyor dari Badan Pusat Statistik (BPS) Surabaya lebih mendalam mendata warga miskin agar penyaluran bantuan sosial tepat sasaran.

SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Wali Kota Eri Cahyadi meminta para petugas surveyor dari Badan Pusat Statistik (BPS) Surabaya lebih mendalam mendata warga miskin agar penyaluran bantuan sosial tepat sasaran.

“Saya mohon betul untuk bisa diperdalam (pendataan), karena saya tidak ingin memberikan bantuan kepada orang yang tidak semestinya. Saya takut kepada Gusti Allah ketika memberi bantuan kepada orang lain, tapi dia sebenarnya mampu namun tidak mau bekerja dan hanya meminta,” kata Erii, Senin (19/2/2024).

Sebagai informasi, pada Kamis (15/2/2024) kemarin, petugas Susenas (Survei Sosial Ekonomi Nasional) dan Sakernas (Survei Angkatan Kerja Nasional) Semester I Tahun 2024, resmi dilepas untuk bertugas melakukan pendataan mulau awal Maret.

Karena itu, Eri berharap kepada para petugas surveyor dari BPS Surabaya agar menggali informasi lebih dalam soal warga tersebut bekerja sebagai apa.

“Sehingga kami tahu sebenarnya berapa orang miskin dari hasil Susenas itu. Dengan begitu, kami bisa melakukan kekuatan-kekuatan pemerintah kota untuk menyelesaikan dan membantu kemiskinan,” ujarnya.

Menurutnya, hadirnya pemerintah kota dan negara ini adalah untuk menyelesaikan kemiskinan. Nah, untuk menyelesaikan hal tersebut, di awal tentu yang dibutuhkan ialah data warga yang akurat agar intervensi yang diberikan tepat sasaran.

“Dengan Susenas yang dilakukan BPS ini, saya berharap bisa membantu Surabaya, bahkan seluruh Indonesia untuk menyelesaikan masalah-masalah kemiskinan,” tuturnya.