MOJOKERTO (WartaTransparansi.com) – Aksi curanmor kembali menyatroni hukum wilayah Polres Mojokerto. Kali ini kawanan curanmor berhasil menggasak motor matik Vario milik warga Gresik yang diparkir di depan Balai Desa Belik, Kecamatan Trawas, Kab. Mojokerto.
Keterangan sejumlah saksi di sekitar kantor Desa Belik,=Trawas menyebutkan warga Gresik, Ratna Sari saat itu berkunjung ke rumah saudaranya yang bersebelahan langsung dengan Balai Desa Belik. Karena rumah saudaranya tidak memungkinkan digunakan parkir motor selain jalannya menanjak dan tidak ada lahan yang kosong, akhirnya motor diparkir didepan Balai Desa Belik-Trawas.
“Waktu kejadian korban berkunjung ke rumah saudaranya. Karena rumahnya tidak ada tempat parkir, jadi diparkir di depan balai desa sini. Mengetahui motor tidak ada yang menjaga langsung, kawanan curanmor dengan mudah membawa kabur motor Vario milik korban,” jelas Kustoro, Sekdes Belik, Jum’at (15/12/23).
Masih katanya, beuntung aksi curanmor tersebut terekam kamera CCTV Balai Desa Belik, sehingga polisi nantinya bisa melacak pelaku dengan cepat identitas pelaku curanmor. Dari rekaman CCTV, tampak seorang pria yang mengenakan jaket biru yang menjadi eksekutor dengan mudahnya mengambil motor yang diparkir tepat di pinggir jalan tersebut.
Pelaku tampak leluasa melancarkan aksinya saat lalu lintas jalan cukup ramai. Saat beraksi, kawanan maling yang berboncengan mengendarai motor matik ini tak butuh waktu lama membawa kabur motor korban.
“Nggak sampai 1 menit, hanya hitungan detik saja, kawanan maling sudah berhasil membawa kabur motor yang baru saja diparkir oleh pemiliknya. Kemudian kawanan maling motor kabur ke arah timur menuju Pandaan (Kabupaten Pasuruan),”katanya..
Dijelaskannya, kawanan ranmor ini tampak mengitari lokasi sebelum membawa kabur motor milik korban. Hingga akhirnya pelaku kembali ke depan Balai Desa Belik untuk beraksi.
“Awalnya mereka dari arah barat ke timur, lalu kembali lagi. Mungkin tahu kalau kunci kontaknya belum dicabut, jadi mereka kembali lagi. Akhirnya dengan mudahnya dan cepat motor tersebut dibawa kabur”jelas Sekdes.
Ratna baru menyadari motor matik miliknya raib digondol maling saat beranjak dari rumah keluarganya. Begitu keluar pintu rumah dan melihat motornya sudah tidak ada ditempat. Kemudian mencoba nertanya pada orang yang ada disekitar Balai Desa setempat, juga tidak ada yang tahu keberadaan motornya ada dimana.
Kemudian Sekdes Kustoro melihat CCTV milik Desa dan barulah diketahui kalau motornya dibawa kabur pencuri. Setelah dicek pada pemilik motor, juga mengaku lupa mencabut kunci setelah memarkir motornya di pinggir jalan tersebut. “Saat itu korban mengaku lupa mencabut kontak motornya,” tandas Kustoro.
Memastikan motornya hilang dibawa kabur pencuri, korban langsung lapor ke Polsek setempat. Tak lama setelah menerima laporan, sejumlah anggota polsek Trawas melakukan olah TKP di lokasi kejadi sekaligus mengamankan bukti rekaman CCTV milik Balai Desa Belik. Akibatnya pencurian motor tersebut, korban menelan kerugian sekitar Rp 5 jutaan.(*)
