banner 728x90

Program Prioritas 2024 di Musker PMI Jatim, Pembentukan Gugus PMR Hingga Akreditasi UDD PMI

Program Prioritas 2024 di Musker PMI Jatim, Pembentukan Gugus PMR Hingga Akreditasi UDD PMI
Ketua PMI Jatim H Imam Utomo S didampingi Sekretaris Dewan Kehormatan PMI Jatim, Rasiyo dan Skretaris PMI Jatim Edi Purwinarto memimpin Muskerprov PMI Jatim tahun 2023.

Diharapkan dalam pembentukan gugus dibicarakan kebutuhan fasilitator sebagai pelatih untuk masing-masing sekolah. “Target kita di setiap Kabupaten/kota minimal bisa membentuk 20 persen gugus PMR dengan anggota yang bisa menjadi anggota PMR antara 30 sampai 50 PMR setiap sekolah,” pinta Imam Utomo.

Selain soal pembentukan Gugus PMR seperti Pramuka, Imam juga mengingatkan kepada 37 UDD PMI Kabupaten/Kota pada tahun depan wajib menuntaskan akreditasi standar mutu pelayanan darah. “Target kita tahun depan UDD PMI di Jatim sudah menyelesaikan akreditasi dan menambah UDD yang lolos CPOB. Saat ini di Jatim baru 5 daerah yang sudah lolos CPOB yakni Surabaya, Sidoarjo, Kota Malang, Lumajang  dan Jember. Kita harapkan tahun depan minimal bisa bertambah 4 lagi daerah yang memiliki UDD lolos CPOB,” harap Imam.

Program prioritas yang tak kalah pentingnya yakni pendataan DDS dan peningkatan jumlah pendonor darah tetap yang akan menjadi perhatian dalam menutupi kekurangan kebutuhkan kantong darah di Jatim. Saat ini dengan kebutuhan darah sekitar 700 ribu kantong dalam setahun, Jumlah DDS yang ada di Jatim sekitar 160 orang. Itu masih kurang. Sehingga harus mencari tambahan melalui kegiatan-kegiatan. Kita harapkan ke depannya tidak terjadi lagi jika DDS kita meningkat sampai 300 ribu orang,” tutup mantan Gubernur Jatim 2 periode ini. (*)