Beberapa pemberhentian layanan itu juga terhubung dengan rute Trans Metro Dewata yang sudah tersedia sebelumnya, memungkinkan perjalanan yang nyaman untuk memasuki dan meninggalkan Ubud melalui layanan yang saling terintegrasi.
Adapun total 10 kendaraan tersedia, terdiri atas lima Battery Electric Vehicle (BEV) dan lima kendaraan Hybrid Electric Vehicle (HEV). Publik dapat menggunakan layanan uji coba ini dengan mengunduh aplikasi SMART Shuttle @Ubud.
Selama uji coba, TMF menyebut akan mengambil langkah proaktif untuk berkolaborasi dengan masyarakat setempat guna memastikan kelangsungan layanan yang terbaik bahkan setelah uji coba berakhir.
Uji coba layanan ini sebagai langkah inisiatif yang nantinya akan dipergunakan sebagai rekomendasi konkret untuk membangun model bisnis layak yang berkelanjutan bagi mobilitas masyarakat dan wisata di Ubud. Oleh karena itu, setelah uji coba berakhir pada Februari 2024, solusi ini dapat diteruskan oleh pemangku kepentingan lokal yang akan dipilih oleh masyarakat setempat. (*)