PALU (Wartatransparansi.com) – Perum Bulog Kantor Wilayah Sulawesi Tengah bersama dengan Pemerintah Provinsi Suawesi Tengah menyalurkan bantuan pangan tahap dua sebanyak 7.000 ton beras untuk 3 bulan Alokasi, September, Oktober dan November.
Pimpinan Perum Bulog Sulteng melalui Manager Supply Chain dan Pelayanan Publik (SCPP) Kantor Wilayah Perum Bulog Sulawesi Tengah (Sulteng), Armin Bandjar menegaskan, dari jumlah 7 ribu ton beras itu untuk tiap bulan alokasinya berkisar 2.300 ton yang akan disalurkan kepada Kepala Keluarga yang terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Sulteng.
“Penyalurkan beras bantuan pangan tahap dua ini, tadinya direncanakan pada Oktober, November, Desember. Namun karena perintah dari pusat untuk menekan naiknya harga beras maka dimajukan penyalurannya dibulan September, Oktober dan November. “ kata Armin Bandjar. Senin (11/9/2023)
Ia menjelaskan, untuk kesiapan stok beras di bulog sulteng sangat cukup. Apalagi dalam waktu dekat akan ada ketambahan beras berkisar 3 ribu ton dari Jawa Timur dan DKI Jakarta.