Warga Diimbau Lapor CC 112 Jika Terjadi Kebakaran, Layanannya Gratis

Warga Diimbau Lapor CC 112 Jika Terjadi Kebakaran, Layanannya Gratis
Pemkot Surabaya menyatakan seluruh layanan Command Center (CC) 112 bersifat gratis. Karenanya, warga diimbau agar tidak takut melapor ke CC 112 jika mengalami atau melihat kejadian kebakaran.

SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Pemkot Surabaya menyatakan seluruh layanan Command Center (CC) 112 bersifat gratis. Untuk itu,  warga diimbau agar tidak takut melapor ke CC 112 jika mengalami atau melihat kejadian kebakaran.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Dedik Irianto menyebutkan, ketika terjadi kebakaran, terkadang masih ada warga yang ingin memadamkan api sendiri. Ini lantaran kobaran api dinilai warga masih terlalu kecil.

“Kalau sudah tidak mampu, baru mau hubungi 112. Setelah ditanya, kalau apinya masih kecil terus panggil PMK (Dinas Pemadam), mereka khawatir bayar, padahal layanan kami gratis,” kata Dedik, Jumat (18/8/2023).

Karena itu, Dedik kembali mengimbau masyarakat untuk tidak takut melapor ke layanan CC 112. Meski saat itu warga mengalami atau melihat peristiwa kebakaran dengan kobaran api kecil. “Terpenting kalau terjadi kebakaran, segera hubungi 112 dan layanan kami gratis,” tegasnya.

DPKP Surabaya mencatat, data sejak bulan Januari hingga 13 Agustus 2023, telah terjadi 315 kali peristiwa kebakaran di Kota Pahlawan. Dengan rincian, sebanyak 63 kejadian kebakaran kategori bangunan, 8 kendaraan dan 244 lainnya merupakan non-bangunan.

Lebih rinci, Dedik memaparkan, bahwa kebakaran pada kategori bangunan ini terdiri dari Perumahan 39 kali, Industri 4 kali serta Umum & Dagang 20 kali. Selanjutnya untuk kejadian kebakaran kategori kendaraan, terdiri dari Kendaran Roda <4 lima kali, Kendaraan Roda 4 dua kali, dan Kendaraan Roda >4 satu kali.

Sementara untuk kategori non-bangunan, Dedik menyatakan bahwa data DPKP Surabaya mencatat, peristiwa kebakaran itu terdiri dari alang-alang 106 kali, sampah 65 kali dan lain-lain 73 kali.