Pilot Handal TNI AL, Wisudawan Terbaik S-3 Unair

Pilot Handal TNI AL, Wisudawan Terbaik S-3 Unair
Mayor Laut (P) Dr. Hadi Priyono

“Ini merupakan prestasi bersama. Saya bersyukur karena prestasi ini merupakan pencapaian yang tidak serta merta prestasi pribadi. Ada doa yang dikabulkan seperti orang tua, istri, dan anak serta dukungan semua pihak,” tuturnya sambil menerawang.

Kisah lain, tantangan yang dihadapi saat kuliah adalah saat ia dihadapkan dengan dua tanggung jawab. Meski demikian kondisi pembelajaran secara daring saat pandemi Covid-19 kala itu menjadikan proses yang dilaluinya sedikit lebih mudah.

“Tantangannya itu saat waktu saya mendapat tugas dari kesatuan dan ada tugas belajar. Tapi karena pembelajaran saat Covid-19 secara online jadi bisa belajar dimana-mana tidak harus di kampus,” terangnya.

Tidak kalah penting peran rektorat Unair. Dukungan pihak Pascasarjana Unair terhadap kelancaran studinya. “Saya bersyukur mendapat dukungan penuh dari Ketua Program Studi (KPS) utamanya terkait penugasan. Jadi saya masih tetap bisa menyelesaikan tugas meskipun sedang bertugas,” tuturnya.

Menurut Ndan Priyo, dirinya memilih program studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) adalah berkat ketidaksengajaan. Tetapi setelah melaluinya, ternyata ketidaksengajaan itu yang membantunya dalam meningkatkan karir. “Nanti ke depan saya akan banyak mengurusi personil sehingga banyak ilmu saat kuliah yang akan mendukung karir saya,” paparnya.

Usai lulus dari Pascasarjana Unair, berharap bisa melanjutkan pengabdiannya kepada negara dan menjadi seorang dosen. “Saya akan mengabdi sebaik-baiknya sebagai kapasitas saya sebagai abdi negara. Dari sisi akademik, ada rencana jangka panjang akan mewakafkan diri di beberapa kampus swasta dan kampus pertahanan di Indonesia,” tutupnya.
(*)