Menanggapi evaluasi itu, pelatih Persebaya Aji Santoso menyatakan, tidak ada masalah dengan pemain asing. “Nggak ada masalah (dengan pemain asing), karena nggak menang saja sehingga yang bagus tidak terlihat,” ungkap Aji.
“Kami mempertahankan Sho, Victor dan Ze berdasar musim kemarin karena bagus penampilannya kalau gak dipertahnakn pasti ada yang protes hanya ini belum fix mereka menemukan pick perfom,” tambah dia.
Manajemen Persebaya Surabaya sendiri selalu memberikan solusi dengan kondisi apapun di tim. Bahkan Aji optimis jika para pemainnya bisa bangkit dan berubah di pertandingan berikutnya melawan Persija Jakarta. Dia percaya diri jika para pemain asuhanya ini adalah pemain yang profesional dan bukan pemain yang baru turun di pertandingan liga otomatis mereka tahu bagaimana cara bangkit dan melawan rasa insecure.
Sebelumnya banyak anggapan jika di dalam tubuh Persebaya ada masalah interen yang membuat komunikasi dan chemistry antar pemain tidak sejalan dan bermain tidak seperti ciri khasnya Persebaya.
Yang pasti, Persebaya akan menghadapi Persija Jakarta dalam matchday kelima, Minggu (30/7/2023). Rencananya laga akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Ini menjadi ancaman bagi pelatih untuk bisa menunjukkan kebangkitan. Jangan sampai gagal lagi. Karena Persebaya pernah menang di sana pada 2019. (*)