PASURUAN (WartaTransparansi.com) – Bedah kasus penimbunan solar bersubsidi terus menjadi prioritas korps bhayangkara. Tak hanya di Surabaya atau kota besar lainnya, pihak jajaran Satreskrim Polresta Pasuruan Kota pada Rabu malam (5/7/23) berhasil membongkar dan mensegel gudang yang diduga kuat sebagai tempat penimbunan BBM jenis solar bersubsidi dan beralamatkan di jalan Kyai Sepuh, Kelurahah Gentong,Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.
Dari sejumlah keterangan warga setempat yang didapat WartaTransparansi.com, menyebutkan bahwa sebelumnya gudang tersebut dipakai sebagai kantor CV Diat Karya yang bergerak dalam bidang jasa kontruksi. Hampir setahun lamanya, gudang tersebut kosong dan kemudian disewa oleh seseorang dan dipergunakan sebagai bengkel otomotif.
“Kalau ndak salah liat, sekitar beberapa bulan terakhir hampir setiap hari selalu saja ada truk tangki keluar masuk bengkel tersebut,” ujar warga setempat yang namanya minta tidak disebutkan.
Setali dengan yang disampaikan rekannya, dirinya dan beberapa warga sempat kaget, lantaran secara tiba-tiba pada Rabu malam (5/7/23) sekitar pukul 20:00 Wib banyak petugas dari Polresta Pasuruan Kota datang dan keesokan harinya (Kamis,6/7/23) depan gudang telah di beri garis polisi (police line). Dari berbagai kasak-kusuk mengatakan, bahwa gudang tersebut selama ini dijadikan sebagai tempat penimbunan BBM jenis solar bersubsidi,”imbuh warga yang mengaku bernama Romli.
Sementara itu, saat hal ini coba dikonfirmasikan pada Kasi Humas Polres Pasuruan Kota Aipda M.Junaedi melalui sambungan telepon selularnya.
“sebentar ya, pihak Satreskrim masih melakukan penyelidikan dan informasi lebih lanjut. Nanti pasti akan dilakukan rilis jika datanya sudah lengkap,” ucapnya singkat. (henry sulfianto)