Menko Muhadjir Main Kuis Stunting, Ibu-ibu Semangat

Menko Muhadjir Main Kuis Stunting, Ibu-ibu Semangat
Menko PMK Muhadjir Effendy main kuis penanganan stunting yang diikuti ibu-ibu di acara pelepasan dan pentas seni PAUD/TK Aisyiyah 01 Sidayu Lawas, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (17/6/2023).

Indonesia emas

Sementara itu, pada saat memberikan sambutan pada acara silaturahim dan pelepasan murid Kelas I-V, Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah 04 Blimbing, Lamongan, Menko PMK mengatakan, tahun 2045 tidak lama lagi. Cita-cita untuk menggapai Indonesia Emas dan menjadi negara maju di usia 100 tahun kemerdekaan Indonesia itu tengah dipersiapkan. Salah satunya adalah dengan membangun SDM yang unggul dan berkualitas.

“Kalau tiga program prioritas ini berhasil dilakukan, insya Allah SDM Indonesia di tahun 2045 akan jauh lebih sehat, lebih kuat dan lebih cerdas. Itu tujuan kita,” ujarnya.

Lebih lanjut, Muhadjir menekankan, masa depan Indonesia pada tahun 2045 berada di tangan generasi muda yang saat ini masih mengenyam pendidikan dasar. Karena itu, menurutnya, sejak pendidikan dasar harus diberikan berbagai ilmu pengetahuan, literasi, sampai ilmu teknologi.

“Karena itu mohon disiapkan betul putra-putri yang bersekolah di pendidikan dasar,” ucapnya.

Muhadjir menerangkan, beban para murid yang bersekolah di sekolah Muhammadiyah jauh lebih berat karena harus mempelajari ilmu agama sekaligus ilmu umum. Ditambah lagi dengan tantangan untuk menguasai literasi dan teknologi informasi.

Karenanya, dia juga meminta supaya sekolah Muhammadiyah bisa mendesain sistem pendidikan yang bisa mengambil waktu belajar lebih banyak untuk menyiapkan anak yang cerdas dan menguasai banyak ilmu.

“Mohon disiapkan betul putra-putri yang bersekolah di sini jangan sampai kalah dari sekolah lain. Kalau mereka sekolah umum belajar 4 jam, kita belajar 8 jam. Semakin banyak waktu tersedia peluang untuk menjadi berhasil semakin tinggi,” ungkapnya.(*/ANO)