Timnas Indonesia U-22 Tak Gentar Ladeni Vietnam

Timnas Indonesia U-22 Tak Gentar Ladeni Vietnam
Pelatih timnas Indonesia U-22 Indra Sjari berjabat tangan dengan pelatih Vietnam asal Prancis Philippe Troussier

Seperti diketahui, tahun ini jadi kesempatan Timnas Indonesia U-22 menunjukkan kekuatan di turnamen sepak bola terbesar Asia Tenggara tersebut. Ajang ini sekaligus jadi momentum yang pas untuk mengakhiri puasa gelar 32 tahun di SEA Games. Sepanjang keikutsertaan di SEA Games, Garuda Muda sukses melenggang sebanyak tujuh kali ke babak final. Itu terjadi pada 1987, 1991, 1979, 1997, 2011, 2013, dan 2019.

Namun, lima di antaranya berakhir dengan kegagalan. Pada partai puncak 1979, Indonesia dibekuk Malaysia dengan skor 0-1. Kekalahan ini kembali terjadi di edisi 1997 ketika skuad Garuda dipermalukan Thailand 2-4 lewat adu penalti. Rentetan hasil buruk ini terus berlanjut di 2011. Pada edisi kali ini, lagi dan lagi Tim Merah-Putih dipecundangi negara tetangga Malaysia melalui drama adu penalti dengan skor 3-4.

Kemudian pada 2013, Indonesia menyerah 0-1 dari Thailand. Terakhir, pada edisi 2019 Vietnam menjadi pelengkap kegagalan Indonesia di partai final setelah menang 3-0 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina. (sr)