” Yang kecil-kecil seperti perbaikan gedung sekolah yang bocor atau kusam tak terawat, itu bisa dikerjakan tenaga ahli kita di Satgas. Sementara yang menggunakan anggaran besar itu sesuai program yang sudah kita canangkan dalam pembahasan APBD,”ungkapnya.
Politisi perempuan. PDI Perjuangan ini berharap, pihak sekolah segera lakukan inventarisir kondisi gedung sekolah masing-masing. Selanjutnya Pemkot Surabaya melalui Dispendik akan melakukan pemetaan mana gedung yang diprioritaskan untuk segera diperbaiki.
“Apa itu cukup satgas saja, atau perbaikan menyeluruh. Tentu akan dilihat dulu tingkat kerusakan gedung sekolah sampai berapa
persen. Kalau sedikit kerusakan gedung apakah mengganggu proses belajar,” pungkasnya. (*)