KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Dalam rangka memperingati hari jadi Kota Kediri yang ke-1143 tahun, Pemerintah Kota Kediri menyelenggarakan lomba lari di kawasan wisata Goa Selomangleng, Minggu (17/7/2022).
Dalam acara tersebut, mengangkat tema ‘Kota Kediri Berlari’ : Sat Set Das Des “Bangkit Bareng Kota Kediri 1143″. Sejumlah peserta yang telah terdaftar terbagi menjadi 2 kategori yakni kategori umum putra putri dan kategori pelajar putra putri yang akan memperebutkan total hadiah total senilai Rp 44.900.000 Juta dari panitia kegiatan.
Kepala Disbudparpora Kota Kediri Zachrie Ahmad menjelaskan, pihaknya menyelenggarakan kegiatan lomba lari dalam rangka memperingati hari jadi Kota Kediri ke-1143.
Kegiatan serupa telah diadakan di setiap perayaan ulang tahun. Namun, karena adanya pandemi Covid-19, otomatis tertunda selama kurang lebih 2 tahun. Berdasarkan data yang telah diperoleh sebanyak 55 daerah di seluruh Indonesia mengikuti kegiatan kali ini.
” Peserta yang telah mendaftarkan diri untuk mengikuti kegiatan hari ini melalui website totalnya sebanyak 1143 orang, ditambah peserta undangan dari sejumlah instansi kurang lebih 200 orang sehingga total disinyalir mencapai 1343 orang,”ucapnya.
Menurut Zachrie menyampaikan, dipilihnya lokasi kegiatan di kawasan wisata Goa Selomangleng dikarenakan sangat tepat dalam kegiatan kejuaraan lomba menempuh jarak 6 kilometer, dan secara tidak langsung sekaligus menjadi media promosi wisata kepada masyarakat.
” Treknya tidak datar saja melainkan ada tanjakan yang menjadi tantangan tersendiri bagi peserta. Untuk estimasi waktu yang telah tercatat oleh panitia kepada juara 1 lomba lari kategori umum memerlukan kurang lebih 20 menit, sedangkan bagi peserta diurutan akhir memerlukan waktu 1 Jam,”tuturnya.
Lanjut Zachrie mengutarakan, terselenggaranya kegiatan lomba berlari ini, bisa menjadi ajang kampanye pola hidup sehat kepada masyarakat secara luas melalui sarana olahraga, dan menumbuhkan ekonomi sejumlah pedagang di sekitar kawasan wisata dampak adanya pandemi Covid-19.
” Harapan saya, masyarakat dapat melakukan olahraga karena bisa dilakukan oleh siapa saja, dan kita bisa mengerakan ekonomi lokal sejumlah pedagang di sekitar kawasan wisata Goa Selomangleng,” ungkapnya.
Terpisah, Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, menambahkan, olahraga berlari sangat digandrungi oleh sebagian masyarakat di Indonesia untuk itu, salah satu cabang olahraga tersebut dilombakan dalam menyambut hari jadi Kota Kediri ke-1143.
Selama kegiatan berlangsung, para peserta berjalan dengan antusias menuju garis finis, baik tua maupun muda serta gender. Dengan semangat itu, pihaknya ingin melakukan kegiatan dengan lebih banyak peserta tahun depan yang memiliki ide konsep yang lebih menarik.
” Harapan saya kedepan kegiatan Kota Kediri berlari bisa berkerjasama dengan sejumlah komunitas, organisasi maupun instansi sehingga bakal tercipta kesan yang lebih keren lagi,”tutupnya. (*)