Hujan Angin Campur Petir, Tewaskan Petani dan Hancurkan Rumah Warga

Hujan Angin Campur Petir, Tewaskan Petani dan Hancurkan Rumah Warga

MAGETAN(WartaTransparansi.com) – Hujan lebat disertai angin kencang serta kilatan petir yang terjadi di wilayah Magetan, Jawa Timur, mengakibatkan tewasnya seorang petani, Sabtu petang (18/12).

Selain korban jiwa, cuaca buruk itu juga memporak porandakan beberapa rumah warga, serta tumbangnya puluhan pohon besar peneduh jalan.

Petani yang tewas menjadi korban sambaran petir itu diketahui bernama Novian Bayu Istianto, warga Dukuh Kulit, Desa Kartoharjo, Kecamatan Kartoharjo. Saat kejadian korban hendak pulang karena hujan, usai membajak sawah milik orang tuanya.

Saksi mata sesama petani mengatakan, lantaran mengetahui hujan deras dan angin kencang yang disertai kilatan petir, korban bermaksud memutuskan berhenti mencangkul untuk segera pulang.

“Namun belum sampai tiba di rumahnya, kira kira baru berjalan dua ratus meter, tiba tiba terjadi ledakan keras petir. Bersamaan dengan itu korban terjatuh di pinggir sawah” kata saksi mata.

Teriakan minta tolong saksi mata membuat warga Desa setempat berbondong menuju lokasi kejadian. Korban yang mengalami luka bakar hampir seluruh tubuhnya itu, langsung dibopong warga menuju rumahnya.

Aparat kepolisian setempat yang mendapat laporan, langsung merapat ke lokasi dan melakukan pemeriksaan bersama tenaga medis Puskesmas setempat.

Menurut polisi, pada tubuh korban tidak ditemukan hal mencurigakan atas kematiannya. Kesimpulan awal polisi menyebutkan kematian korban murni akibat tersambar petir.

Jasad korban langsung diserahkan Jumadi, ayah kandung korban, untuk segera dimakamkan.